Cara Memelihara

Jumat

Sarang dan Perkembangbiakan Burung Beo Nias

Tidak ada komentar :

solo lovers - Dengan mengetahui sarang dan perkembangbiakan burung Beo atau Tiong Emas dialam bebas dan menerapkannya suasana dan keadaan alam lia tersebut pada kandang penangkaran akan bisa membuat nyaman burung beo yang kita budidayakan akan merasa nyaman sehingga akan beranak pinak sesuai dengan harapan peternak.

Jika kita melihat tempat tinggal atau habitat beo nias dialam liar mereka hidup di hutan dan tinggal pada pepohonan yang menjulang tinggi tinggi. Burung Beo nias hidup secara berpasangan, namun terkadang juga ditemui mereka membentuk kelompok kecil pada suatu pohon. Dalam bersarang dan sekaligus sebagai tempat bertelur, Burung Beo memanfaatkan lubang pada batang pohon yang menjulang tinggi dengan begitu mereka akan merasa nyaman dan aman dari gangguan predator.
Adapun kebiasaan perkembangbiakan Burung beo di alam liar diantaanya sebagai berikut.
  • Antara bulan Desember sampai Mei adalah merupakan musim bertelur untuk beo nias ini.
  • Kebiasaan beo nias ini ketika akan bertelur adalah mencari pohon-pohon tua atau pohon-pohon yang sudah lapuk, yang batangnya tegak dan tinggi, tetapi ada juga yang mencari tempat untuk bertelur di pohon enau atau aren. 
  • Beo nias menggunakan ranting, serat pohon dan daun-daunan untuk membuat sarangnya. 
  • Induk beo nias mengerami telurnya yang berjumlah 2 - 3 butir selama kurang lebih 3 minggu. Warna telur biru muda dengan bercak-bercak wama coklat dan ungu muda. Ukuran telur rata-rata 37 - 26 mm. 
( penangkar )

Tidak ada komentar :

Posting Komentar