Kamis
Merawat Cendet Agresif dan Galak
tasik - Burung cendet atau disebut juga Pentet ini tergolong jenis burung kicau yang agresif, Burung pentet yang berperilaku galak/takut, dari penuturan hobies biasanya disebabkan oleh 2 hal, yaitu karena birahi dan trauma. Bahkan Cendet juga dikenal sebagai burung yang pedendam, Ia akan menyerang tangan Kita ketika tangan masuk ke sangkarnya perilaku tersebut biasanya karena Cendet pernah mendapatkan perlakuan yang kasar misal kita pernah mencabut bulunya.Untuk merawatan burung Pentet yang berperilaku agresif seperti tersebut, lakukan perawatan seperti berikut ini:
- Memandikannya setiap pagi dan sore seriap harinya.
- Agar dia terbiasa dengan manusia, letakan sangkar pada tempat hilir mudik manusia namun dengan jarak yang agak jauh secara berkala dekatkan kandang denan keramain manusia.
- Usahakan juga untuk memberikan makanan (jangkrik, ulat hongkong, ulat bambu dll) melalui tangan kita langsung.
- Untuk sementara kalau mau mengambil tempat makan atau minum, usahakan dengan memberikan jangkrik dulu kepada Cendet teseub, jadi sementara dia makan, kita bisa lebih leluasa mengambil tempat air atau minumnya, tanpa perlu kuatir tangan kita diserangnya.
Rabu
Jenis Bajing Yang Ada Di Indonesia
cisarua - Satwa mungil yang merupakan hewan pemakan buah-buahan ini bagi para petani adalah merupakan hama, namun berbeda bagi para pecinta hewan pengerat yang satu ini karena kelucuannya dan bisa dijinakan layaknya hewan peliharaan yang lainnya. Nah bagi sobat Bajing Lovers untuk menambah wawasan mengenai spesies/ jenis Bajing apa saja yang ada di Indonesia bisa simak dafta berikut ini, cikidot…Nama Ilmiah | Nama Lokal | Habitat |
Sundasciurus jentinki | Bajing Jentink | Kalimantan |
Sundasciurus lowii | Bajing Ekor Pendek | Kalimantan |
Callosciurrus prevostii | Bajing Tiga Warna | Kalimantan |
Sundasciurus juvencus | Bajing Palawan | Jawa dan Bali |
Exilisciurus exilis | Bajing Kerdil Dataran Rendah | Kalimantan |
Dremomys everetii | Bajing Gunung | Kalimantan |
Sundasciurus hippurus | Bajing Ekor Kuda | Kalimantan |
Sundasciurus tenuis | Bajing Bancirot | Kalimantan |
Sundasciurus brookei | Bajing Brooke | Kalimantan |
Exilisciurus whiteheady | Bajing Kerdil Telinga Kuncung | Kalimantan |
Callosciurrus adamsi | Bajing Telinga Botol | Endemik Kalimantan |
Glyphotes simus | Bajing Kerdil Perut Merah | Endemik Kalimantan |
Callosciurrus orestes | Bajing Kelabu | Kalimantan |
Nannosciurus melanotis | Bajing Kerdil Telingan Hitam | Jawa dan Kalimantan |
Petinomys hageni | Bajing Terbang Kepala Tengguli | Semenanjung Malaya, Sumatera, Jawa, dan Kalimantan |
Rubrisciurus rubriventer | Bajing Besar Sulawesi | Endemik |
Petinomys genibarbis | Bajing Terbang Berjambang | Semenanjung Malaya, Sumatera, Jawa, dan Kalimantan |
Petinomys setosus | Bajing Terbang Dada Putih | Semenanjung Malaya, Sumatera, Jawa, dan Kalimantan |
Petinomys sagitta | Bajing Terbang Jawa | Semenanjung Malaya, Sumatera, Jawa, dan Kalimantan |
Lariscus insignis | Bajing Tanah Bergaris Tiga | Kalimantan |
Rhinosciurus laticaudatus | Bajing Tanah Moncong Runcing | Kalimantan |
Petinomys vordermanni | Bajing Terbang Pipi Jingga | Semenanjung Malaya, Sumatera, Jawa, dan Kalimantan |
Callosciurrus nigrovittatus | Bajing Hitam | Thailand, Semenajung Malaya, Sumatra dan Jawa. |
Ratufa bicolor | Jelarang | Hutan tropis dan subtropis di Asia termasuk Indonesia. |
Callosciurrus notatus | Bajing Kelapa | terdapat di Semenanjung Malaya, Sumatra, Kalimantan, Jawa, Bali dan Lombok, serta pulau-pulau di sekitarnya |
Petaurillus hosei | Bajing Terbang Hose | - |
Rheithrosciurus macrotis | Bajing Tanah Ekor Tegak | Kalimantan |
Lomys horsfield | Bajing Terbang Ekor Merah | - |
Petaurista petaurista | Bajing Terbang Rakasasa Merah | - |
Hylopetes lepidus | Bajing Terbang Pipi Kelabu | - |
Aeromys tephromelas | Bajing Terbang Hitam | - |
Pteromyscus pulverulentus | Bajing Terbang Berbedak | - |
Selasa
Mengatasi Cendet Tiba-tiba Malas Berkicau
indramayu - Permasalahan yang kadang dialami oleh penghobi burung kicauan khususnya Burung Cendet atau disebut juga Pentet yang sudah lama dipelihara dan sudah gacor dalam berkicau, namun bagaimana jika Cendet kesayangan kita tiba-tiba kurang gacor tapi masih jinak? Merangkum dari penutuan para senior yang telah lama memelihara Cendet untuk perawatan permasalahan tersebut sobat bisa coba tips berkut ini:- Sobat perlu megetahui apakah bulu Pentet pada kondisi hampir mabung ataukah masih baru. Apabila sudah tua dan hampir mabung, mungkin itu adalah gejala mau mabung. Tetapi seandainya bulu masih ‘gres’, ada baiknya untuk mencoba memandikannya 2 hari sekali, untuk menaikkan birahinya.
- Kemungkinan lain, adalah bisa ditest dengan didekatkan pentet lain, apakah mau gacor berbunyi. Karena ada jenis pentet yang ‘tempur’, baru akan gacor kalau didekatkan dengan lawan. Jadi kesehariannya tidak akan terlalu banyak berkicau. Untuk burung serak, untuk recovery bisa ditambahkan larutan kaki tiga di air minumnya.
( penangkar )
Senin
Tips Sebelum Membeli Bajing Bagi Pemula
salatiga - Bajing atau dalam Bahasa Inggris disebut dengan nama squirrels hewan yang sering kali diburu dengan senapan lantaran dianggap sebagai hama “perusak” hasil tanaman para petani. Namun bagi para pecinta hewan, Bajing adalah hewan pengerat yang lucu dan mengemaskan untuk dipelihara sebagai hewan peliharaan dirumah.Akhir-akhir ini kepopuleran Bajing sebagai hewan peliharaan sedang naik daun, Nah, bagi Sobat yang membeli Bajing tapi masih awam, berikut ini Fena akan berikan sedikit tips dalam memilih Bajing
- Terlebih dahulu Sobat mesti menentukan jenis Bajing apa yang Sobat senangi.
- Pilihlah Bajing yang masih berumur 1 bulan, agar mudah perawatannya dan mudah jinak.
- Agar lebih banyak pilihan, sebaiknya Anda membelinya di pasar hewan.
pesan kamij jika Sobat telah mengadopsi Bajing, maka rawatlah dengan sunguh-sunguh perlakukanlah Ia layaknya sebagai teman bukan hewan peliharaan.
sekian, semoga bermanfaat
( cek harga )
Minggu
Memilih Jenis Biawak Untuk Dipelihara Bagi Pemula
bantul - Bagi sobat yang menyukai reptil khususnya Biawak dan ingin memeliharanya sebagai hewan kesayangan, perlu sobat ketahui bahwa dengan mengapdopsi Biawak akan menyita waktu dan dana perawat yang tidak sedikit oleh karena itu saat Sobat memutuskan untuk memelihara biawak pastikan bahwa Sobat telah merasa sudah memiliki waktu untuk memeliharanya dan tentunya dana karena biaya pakan mereka tidaklah sedikit.Banyak para pecinta biawak yang telah lama memeliharanya menyarankan bagi pemula yang hendak memelihara Biawak dimulai denagn jenis dwarf yang kecil atau anakan, jangan langsung memilih jenis Salvator yang sangat agresif, doyan makan dan cepat besar. Untuk saat ini kebanyakan Biawak yang dijual di toko hewan merupakan hasil dari tangkapan alam liar, sehingga masih sangat agresif. Memulai dengan jenis Dwarf atau kecil akan lebih bijak, ini memudahkan Sobat dalam perawatan, hemat kandang, hemat pakan tapi jangan sampai hemat perhatian.( ternak lovers )
Langganan:
Postingan
(
Atom
)