Cara Memelihara

Kamis

Mengobati Penyakit Goham Pada Unggas Dengan Antibiotik

Tidak ada komentar :
cara manjur - Goham merupakan salah saru penyakit yang umum menyerang pada Unggas, nama lain adalah Canker (dalam bahasa Inggris) atau Trichomoniasis (berdasarkan bakterinya). Goham mudah muncul bila kondisi stress terjadi pada unggas. Atau unggas sering mengalami kekurangan air minum yang menyebabkan dehidenganasi. Secara umum kondisi stress dan kekurangan air minum ini lebih mudah memicu munculnya goham. Gejala klinis dapat ditandai dengan kusamnya bulu, bulu tampak berdiri dan nafsu makan menurun. Ciri khusus adalah adanya bau busuk pada mulut merpati dan umumnya disertai oleh bercak putih pada rongga mulut.

Bercak putih pada mulut sebenarnya adalah puncak gunung es yang tampak di permukaan. Karena sebenarnya bakteri menyerang seluruh saluran pencernaan, termasuk tembolok (telih) dan usus. Hingga pengobatannya harus tuntas, tidak hanya sebatas menghilangkan bercak yang tampak pada rongga mulut saja.

Banyak obat yang ditawarkan untuk mengatasi penyakit goham ini. Termasuk obat-obatan untuk penyakit keputihan pada wanita. Karena ini jenis bakteri yang sama, hingga obat keputihan memang dapat digunakan. Hasil uji coba di kandang SB ‘Metronidazole’ masih obat yang terbaik untuk penyakit ini. Ini adalah nama generik dari bahan farmasi yang dipakai secara luas dengan merk dagang yang beragam. Antibiotik ini tergolong mudah diperoleh dengan harga yang sangat terjangkau. Pada kemasan generik satu strip (10 tablet dosis 500mg) oleh pemerintah dipatok dengan HET untuk tahun 2015 sebesar Rp. 2.900,-

Gambaran garis besar dosis pemakaian obat antibiotik untuk unggas (telah diterapkan pada merpati) maksimal adalah 50mg/ekor/hari. Jadi untuk tablet dengan dosis 500mg sebaiknya dipecah menjadi 10 bagian. Biasanya setelah 3 hari merpati akan tampak membaik, bercak putih di mulut mulai menghilang. TAPI ini belum tuntas, karena bakteri yang berada disaluran pencernaan belum benar-benar mati. Bila dihentikan maka besar kemungkinannya akan muncul kembali. Lanjuntukan pemberian obat selama minimal 5 hari dan bila mau main aman teruskan sampai 7 hari.
Jika hingga 5 hari dengan dosis 1/6 tablet tidak ada perubahan kamungkinan bukan goham. Atau goham yg disertai dengan penyakit lain. Biasanya suka bersamaan dengan penyakit pernafasan. Biasanya penyakit ngorok. Kalau betul dibarengi dengan ngorok ini sudah masuk tahap CRD kompleks. Kalau mau pakai obat manusia bisa cari obat generik berbahan dasar doxycicline. Kalau mau pakai produk medion bisa pakai Doxyvet.
Sekian dan semoga bermanfaat, salam sukses.( peternak pontianak )

Tidak ada komentar :

Posting Komentar