Menjaga Line Merpati Pos Versi SB Loft

borneo dove - Sudah beberapa hari ini mestinya temen-temen tahu kalo SB berniat melepas indukan ex OLR. Rasanya cara main PM lebih merepotkan untuk kedua belah pihak. Harga pun jauh dari realita, dan itu sangat disadari oleh SB. Supaya lebih fair mungkin cara lelang lebih cocok. Tapi rasanya SB pun keberatan bila diapresiasi terlalu rendah. Setelah konsultasi dengan seorang teman maka sebaiknya harga dasar ditetapkan saja sesuai harapan minimal SB. Hingga transaksi pun akan menjadi lebih berkah karena sama-sama enak. Rencana harga dasar ditetapkan sebesar 3jt/ekor. Rasanya ini wajar, mengingat piyik SB saja diterima pada harga pasar yang pantas (indukan siap pakai)

Menjadi kurang bijak bila saat orang membeli sesuatu produk tetapi tidak dilampiri semacam manual. Masalah manualnya dibaca atau tidak oleh pembeli produk menjadi perkara lain. Dan kalo manual itu ternyata bermanfaat buat orang lain yang tidak memegang produk pun rasanya menjadi suatu kebaikan tersendiri. Manual ini bukan suatu keharusan, hanya sekedar saran. Paling tidak ini lho…gambaran yang dilakukan oleh Mas Nino kalo di breeding di SB supaya line-nya terjaga bukan membentuk line baru dan meraba-raba lagi.

Menjadi kurang fair juga bila yang dilepas hanya hanya ex-OLR yaitu 3515 dan 5111, keduanya adalah saudara kandung beda tetasan. Karena sebenarnya kuncinya ada di 2450 (anak kandung 5111) yang akan kita pakai sebagai jembatan. Ketiga burung memiliki prestasi. Langkah pertama yang akan dilakukan SB adalah memasangkan 3515 dengan 2450. Ini adalah kopelan antara om dengan keponakan. Nanti dari pedigree akan terlihat. Secara anatomi saya feeling keduanya nge-klik. Mulai dari pegangan, postur, bulu, mata dll. Dari pasangan langkah pertama ini, kita cetak sebanyak yang kita mampu untuk melombakannya. Prioritasnya adalah mencari “anak jantan” yang terbaik dari pasangan ini (dan ini belum tentu sekali jadi).

Setelah dapat “anak jantan” yang kita cari, kita jodohkan dengan tantenya yaitu 5111. Langkah kedua ini yang kita prioritaskan adalah mencari “cucu betina” terbaik. Masuk langkah ketiga “cucu betina” ini kita jodohkan dengan 3515 lagi. Prioritas langkah ketiga adalah mencari “cicit jantan” terbaik. Setelah dapat cicit jantan ini kita jodohkan dengan 2450 lagi. Dan seterusnya…. Setiap langkah tidak akan mudah, tapi bila berhasil maka LINE akan terbentuk dan terjaga dengan baik. Harus dicatat ketiga indukan di atas leluhurnya sama, yaitu merujuk pada P05-0020 /Megan /Jantan.(sarawak pigeon)