Cara Memelihara

Minggu

Merpati Pos Jambul Dengan Modifikasi Gen

Tidak ada komentar :
Merpati Pos Jambul Dengan Modifikasi Gen
breeder bandung - Beberapa hari yang lalu saya melihat postingan di beberapa grup yang menunjukkan merpati pos jambul (kuncir), istilah asingnya crest. Apabila diperhatikan secara seksama, jambul pada merpati terjadi karena bulu yang berada disekitar belakang kepala merpati tersebut tumbuh dengan posisi berdiri dan/atau berlawanan arah dengan bulu-bulu dibagian badan lainnya. Jambul terjadi karena gen yang termodifikasi dari masa ke-masa pada merpati peliharaan, Keadaan awal atau aslinya merpati itu tidak memiliki jambul (wild type).

Mengenai bagaimana modifikasi gen yang terjadi sehingga merpati ada yang jambul, saat ini penulis masih kurang cukup sumber untuk di tulis, namun akan dilanjutkan bagaimana menciptakan merpati jambul.

Lalu bagaimanakah caranya bila kita mau menghasilkan merpati jambul... Berikut ulasannya....
Setiap merpati memiliki 2 kromosom yaitu Z dan W, untuk jantan kromosom yang terbentuk adalah ZZ dan betina ZW. Z dan W adalah penamaan kromosom seperti halnya manusia yang memiliki kromosom X dan Y.
Kita samakan dulu persepsi mengenai merpati jambul untuk kode nya.
Kode J J – Muncul Jambul
Kode J N – Tidak Muncul Jambul (tapi membawa sifat jambul) = Carrier
Kode NN – Tidak Muncul Jambul (tidak membawa sifat jambul) = Polos
Untuk Menghasilkan Merpati jambul kita bisa menyilangkan merpati Kupu2/MT/MB/Kampung yang jambul dengan merpati pos tidak jambul. berikut hitungan kemungkinannya…
Misalkan kita punya merpati Kupu2 (Jantan) dan MPos (Betina).
Kode Gen Kupu-Kupu (Jambul - Jantan) J J - Z Z
Kode Gen Merpati Pos (Non Jambul - Betina) N N - Z W
Apabila disilangkan akan mendapatkan kemungkinan kombinasi gen sebagai berikut :
ZZ - J N dan ZW - J N artinya pada tahap ini kita tidak mendapatkan merpati jambul, namun kita mendapatkan merpati dengan gen pembawa jambul.
Langkah berikutnya kita silangkan merpati pembawa gen Jambul (J N) Jantan dengan pembawa gen Jambul (J N) Betina, sehingga kemungkinan hasilnya akan terjadi sebagai berikut :
JJ - JN - JN - NN, dari persilangan merpati pembawa gen jambul (J N) kemungkinan (25%) kita akan menghasilkan merpati Jambul.

Berikut ini gambaran dalam bentuk grafis-nya

Deskripsi grafis kromosom merpati
Pada tahap persilangan, masing-masing kromosom bergabung dan menghasilkan anakan jantan (ZZ) dan betina (ZW)
Sekarang kita tambahkan bagaimana gen pembentuk Jambul, Bisa terlihat kode gambar diatas kepala burungnya... Ada sebelah yang jambul, ada sebelah yang polos... (Burung kiri saya kodekan J N=Pembawa sifat jambul) dan (Burung Kanan saya kodekan J J = Jambul)
(Kiri) kode/bentuk gen kepala polos N, (Kanan) kode/bentuk gen kepala jambul (J).

Berikut salah satu contoh apabila kita ingin mendapatkan betina jambul. Indukan yang kita punya, (kode gen kiri ke kanan), (1).Betina Carrier, (2).Jantan Polos, (3).Jantan Carrier, (4).Betina Polos. Indukkan manakah yang harus kita silangkan?

Jawabannya indukkan nomor 1 dan nomor 3... Berikut penjelasan grafisnya...

by Ronald Timbul

Tidak ada komentar :

Posting Komentar