Sabtu
Tips Sebelum Memelihara Merpati
bandung - Burung merpati merupakan jenis hewan peliharaan yang sangat digemari oleh masyarakat kalangan bawah hingga kalangan atas, karena hobi burung jenis ini banyak macamnya diantaranya Merpati Hias, Merpati Balap, Merpati Pos Racing, Merpati Tinggian, Merpati Kolong, Merpati Getakan, dan juga Merpati kentongan.Jika Sobat tertarik dengan dunia hobi yang salah satu diantaranya, maka Sobat perlu mempersiapkan atau perlu memperhatikan hal apa yang perlu sobat persiapkan sebelum Sobat terjun hobi merpati. Nah langsung saja Sobat simak beberapa point berikut ini:
- Sadari betul-betul, apa yang membuat Sobat tertarik breeding merpati. Apa tujuan Sobat. Jenis apa yang Sobat suka? Dengan mengetahui tujuan awal, tentunya akan lebih mudah bagi Sobat menentukan langkah-langkahnya. Biasakan melakukan semua dengan terencana.
- Memelihara mahluk hidup membutuhkan komitmen penuh, apakah Sobat punya waktu SETIAP hari untuk memberi makan mereka? Jika tidak, apakah Sobat punya saudara, karyawan, atau siapa saja yang akan merawat burung Merpati Sobat setiap hari, ya setiap hari.
- Lihat sekeliling, jika merpati Sobat umbar bebas, pastikan Sobat punya tetangga yang toleran. Mengapa? Karena tidak sedikit orang yang benci jika merpati Sobat berkeliaran di halaman depan rumah atau gentingnya. Bicarakan dengan tetangga Sobat sebelum membeli merpati jika perlu.
- Ingat satu hal bahwa semua butuh biaya, setelah Sobat membeli merpati siapkah Sobat untuk membuat/membeli kandang, membeli makanan, minuman, dan juga obat-obatan serta pengeluaran rutin lainnya untuk merpati Sobat.
- Tipe merpati apa yang akan Sobat pelihara? balap, tinggian, hias, dsb. Membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk menghasilkan line of champions atau burung dengan spek juara baik dalam performance ataupun penampilan. Apakah Sobat cukup sabar melalui prosesnya.
- Jika Sobat memelihara merpati tipe performance, apa itu tinggian, Merpati pos, roller, dsb apakah Sobat punya cukup waktu untuk melatihnya? Burung dengan trah bagus tanpa latihan yang cukup tentunya tidak bisa optimum.
- Bagaimana Sobat harus "mengurangi" kelebihan stok merpati di kandang? dijual? dipotong? dihibahkan atau bagaimana. Tentukan sedari awal pelajari "rute"nya. Tentunya menjual burung bagus berprestasi adalah lebih mudah daripada burung kurang bagus (cacat). Seandainya ada yang cacat beranikah Sobat untuk jujur dengan kekurangan yang ada di merpati Sobat? Jika ada yg sakit berkepanjangan tidak bisa disembuhkan, siapkah Sobat jika harus "mengeliminasinya"?
- Pertimbangkan bau dari kotoran dan kemana harus membuang kotorannya? Bulu, debu, polusi suara dan sebagainya karena sebagian orang sangat sensitif pada hal2 di atas.
- Seandainya Sobat sudah yakin 100% untuk breeding merpati, belilah burung terbaik yang bisa Sobat beli dan jadilah pembeli yang "smart", yang pintar dan mau belajar. Cari mentor/guru jika perlu. Jangan sungkan bertanya dan tidak segan menginvestasikan waktu dan pikiran untuk terus belajar.
- Terakhir, tidak ada jalan pintas dalam karier atau apapun. Pastikan Sobat melalui semua proses belajarnya dan matangkan Sobat disitu. Jangan tergesa beli2 merpati. Mulai dari yang paling mudah dan murah menurut kemampuan Sobat tentunya
naff pigeon loft
Langganan:
Posting Komentar
(
Atom
)
Tidak ada komentar :
Posting Komentar