Ternak Budidaya

Cara Memelihara

Jumat

Trik Cepat Mejinakan Musang Liar Bagi Pemula

Tidak ada komentar :
Cek harga - Setiap pecinta musang memiliki cara tersendiri dalam menjinakan musang yang masih liar. Namun dalam kesempatan ini kita akan mencoba tips dan trik yang sebenarnya semua orang bisa melakukannya, adapun cara yang bisa coba seperti beberapa cara yang dipakai oleh Boim Listyo seperti berikut ini:
  • Mandikan musang kesayangan Sobat, beri makan dengan tangan, mandikan seminggu pertama hampir setiap hari 1-2 kali, sikat dengan memakai sikat wc, sebab jika dengan tangan langsung tentu tidak mungkin.
  • Untuk saat memberi makan, berilah pakan berupa pepaya dengan dipotong kecil-kecil (agar saat interaksi lama), usahakn setiap memberi pepaya/pakan musang memandang kita,dan lakukan itu secara rutin sehari 2-4 kali.
  • Lakukan handfeed dan memandikan secara kontinu, setelah memberi makan, lakukanlah usap bagian kepala (pintu kandang terbuka), lakukan terus selama beberapa hari.
  • Setelah hal itu dilakukan dalam waktu seminggu, baru tingkatkan mengelus pada bagian leher kebelakang, lakukan terus saat memberikan makan.
  • Handfeed pancing dia keluar kandang, atau kaki depan diluar kandang, lakukan terus sampai dia mau, pancing makanan, lakukan berulang beberapa hari. (kandang dekatkan dengan keramaian / yang dilewati orang, bila bisa anggota keluarga memberi makan juga).
  • Jalin hubungan sedekat mungkin dengan musang kesayangan Sobat, misal sebut namanya sambil beri dia makan.
  • Tahap berikutnya, baru keluarkan musang kesayangan dari kandangnya dengan pelan-pelan, sabar dan kasih sayang, dan jangan lupa beri makan. bila mau pakai gloves sambil dielus diluar kandang, pegang buntut dan angkat. Jangan ke pundak atau posisi digendong hal itu tidak disarankan. Angkat dan turunkan lagi agar si musang merasa nyaman dan tidak kaget lakukan trik tersebut selama. 
  • Setelah semua tahapan penjinakan diatas telah sobat lakukan, selanjutnya adalah insting atau kita bisa menilai sendiri apakah musang kita bisa untuk di handle/diangkat di gendong di ajak jalan dll,karena dalam beberapa minggu/waktu kita dan musang bisa mengenali karakternya.
Keberhasilan menjinakan musang liar juga tergantung pada karakter dan cara Sobat menjinakannya. Kesabaran, waktu dan ketelatenan, serta niat juga sangatlah dibutuhkan dalam handling dan taming musang.

Semoga tips dan trik diatas bisa bermanfaat bagi Sobat pecinta musang yang hendak menjinakan musang liar untuk yang pertama kalinya, sekian dan salam wangi.( peternak denpasar )

Agar Piyik Merpati Tidak Hilang Saat Ngawang Perdana

Tidak ada komentar :
Agar Piyik Merpati Tidak Hilang Saat Ngawang Perdana
kandang bersama - Seringkali para penghobi merpati pos kehilangan piyik yang baru keluar kandang untuk yang pertamakali  hingga 25% namun bagi para pemain lama yang telah mengeluti hobi ini memiliki tips atau cara tersendiri untuk menekan prosentase kehilangan merpati pos miliknya tentu tiap penghobi punya cara yang berbeda-beda, salah satunya seperti cara yang biasa diterapkan oleh Slamet Caesar. Penasaran bagaimana cara yang digunakannya yuk kita simak sama-sama cara merumahkan piyik mepati pos berikut ini
  1. Piyik diperhitungkan dari umur yang benar-benar sudah kuat untukterbang dengan melihat lar ke-10 sudah hampir menyamai panjang lar ke-9.
  2. Kasih bak mandi sebelum piyik keluar kandang (menjaga piyik begitu lepas kandang tidak terbang asal-asalan)
  3. Piyik keluar kandang setelah mepati pos yang telah berusia remaja turun dari, setelah itu merpati pos induk keluar kandang sebagai mentor piyik dengan harapan merpati pos induk ngawang tidak terlalu lama ngawang (ulang 3-4 hari).
Sekian semoga tips untuk menekan tingkat kehilangan piyik merpati pos yang baru ngawang perdana ini bisa menambah referensi Sobat dalam memelihara merpati pos, semoga bermanfaat salam bekur.( breeder manado )

Air Minum Unggas Dan Hujan Asam

Tidak ada komentar :
Pasar hewan - Musim hujan telah datang, dimana pada musim ini banyak burung peliharaan yang terserang penyakit. Berbicara tentang hujan yang turun diantara musim kemarau dan hujan (air hujan yang turun pada awal-awal musim penghujan) karena air hujannya mengandung asam yang sangat berbahaya unggas.

Bagi Sobat yang memelihara unggas dalam kandang indoor (berada dalam ruangan) tentulah tidak masalah, karena air tempat minum pada unggas tidak terkena air hujan asam tersebut. Namun beda halnya dengan jenis kandang yang berada diluar ruangan (outdoor) tentu akan besar kemungkinannya air minum di kandang akan bercampur dengan air hujan asam, untuk itu hendaklah Sobat menjaga air minum unggas kesayangan kita agar tidak bercampur dengan air hujan tersebut, gantilah air minum yang tercampur air hujan dengan air yang bersih agar unggas kesayangan kita senantiasa sehat terhindar dari sakit.

Sekian semoga bermamfaat.(pekan baru)

Selasa

Merpati Hias English Nun

Tidak ada komentar :
trend burung - Merpati British Nun atau English Nun, salah satu jenis burung merpati yang wajib untuk dikoleksi bagi pecinta burung merpati hias, bagaimana tidak jenis burung merpati hias jenis ini masuk dalam tipe tumbler yang selain memiliki keindahan postur dan warna yang indah menawan merpati English Nun memiliki kemampuan terbang yang bagus.

Untuk bisa menikmati keindahan gaya terbang dari merpati hias jenis ini akan lebih terlihat jika kita sesekali kita pelihara dengan mengumbar nya (lepas kandang) karena selain gaya terbang yang unik, kombinasi kepala, sayap, dan ekor hitam dipadukan dengan warna dasar badan putih sangat terlihat kontras di langit.
Ada beberapa varian warna di nun seperti megan, coklat, dan sebagainya, namun bagi para pecinta burung merpati hias warna hitam merupakan warna favorit karena saat terbang warna hitam paling bagus dan kontras sehingga makin memperindah gaya terbang jenis merpati English Nun ini saat ngawang menghias langit yang cerah.( selangor fancy pigeon)

Minggu

Mengobati Penyakit Yang Disebabkan Jamur Pada Unggas

Tidak ada komentar :
Secara garis besar mungkin semua sudah paham kalau penyakit itu bisa dikelompokan ke dalam 2 golongan. Pertama yang disebabkan oleh virus. Kelompok kedua digolongkan dalam mikroorganisme hidup. Supaya mudah dipahami orang menyebutnya dengan kelompok bakteri. Walau didalamnya tidak hanya sebatas bakteri saja, tetapi juga termasuk protozoa.

Lantas orang juga paham kalau virus hanya dapat diatasi dengan ANTI-body. Antibody ini salah satu upaya membangkitkannya adalah dengan jalan vaksinasi. Dengan memasukan sebagian atau keseluruhan komponen dari suatu virus diharapkan antibody pada tubuh terstimulasi dan terlatih saat menghadapi virus sesungguhnya. Kemudian orang juga paham bila bakteri hanya dapat diatasi dengan ANTI-bakteri. Antibakteri ini kita mengenalnya dengan istilah ANTI-biotik. Antibiotik secara umum kerjanya tidak membunuh bakteri secara langsung. Tetapi dengan menciptakan kondisi yang tidak nyaman utk tumbuh kembangnya bakteri. Hingga pada akhirnya bakteri akan mati dengan sendirinya.

Sekarang bagaimana bila penyakit muncul tetapi tidak disebabkan oleh virus maupun bakteri ? Penyebabnya di luar kedua kelompok tadi. Sebut saja penyakit keracunan yang ditimbulkan oleh jamur. Mungkin segera muncul pertanyaan,”Bagaimana mungkin jamur bisa masuk ke tubuh dan jadi penyakit?” Bisa saja, saat unggas makan sembarangan bisa saja jamur terbawa masuk ke dalam saluran pencernaan. Atau tanpa kita sadari dalam komposisi pakan ada bijian yang sudah rusak (jamuran) dan terlelan oleh unggas kesayangan kita.

Bila jamur masuk dalam saluran pencernaan dalam jumlah banyak. Tubuh unggas memiliki mekanisme unik. Secara otomatis telih (tembolok) akan mengunci. Maksudnya mem-blok jamur agar tidak masuk ke dalam tubuh. Tetapi jamur yang tertahan di dalam telih ini tetap dapat berkembang biak. Hingga menyebabkan penebalan dinding telih. kalau dibiarkan akan berkembang menjadi sourcorp (telih kembung). Ini akan lebih repot menanganinya. Tetapi bila dapat dideteksi secara dini maka kita dapat mencegah timbulnya penyakit. Kejala klinis biasanya burung tampak lesu, kurang sehat dengan bulu berdiri, nafsu makan pun menurun. Ciri khususnya burung akan sering memuntahkan makanannya. kalau kegiatan memuntahkan makanan ini berulang dan cukup sering. Patut diduga adanya jamur yang masuk pada saluran pencernaan.

Keracunan jamur dapat kita atasi dengan obat ANTI-fungi (anti jamur). Obat antifungi yang ada dipasaran secara generik dikenal dengan nama “Nystatin”. Umumnya obat ini dikemas dalam botol ukuran 10 dan 15 ml dengan berbagai merk dagang. Harga eceran di Jakarta (2015) sekitar 35-45rb per botol. Biasanya dalam kemasan sudah disertakan juga pipet untuk penggunaannya. Pemberiannya pada unggas yang pernah saya terapkan dengan dosis 3 tetes /hari /ekor. Setelah pemberian selama 2 hari berturut biasanya unggas mulai membaik dan obat bisa dihentikan. Ini bukan antibiotik yang penggunaannya harus habis dalam waktu 3 atau 5 hari.